Tanggal 1 April disebut sebagai Fool’s Day atau di Indonesia dikenal sebagai April mop. Dalam bahasa Belanda mop berarti kelakar. Lalu mengapa dunia punya tradisi ini?
Tidak ada yang tahu secara pasti kapan, mengapa dan dimana tradisi ini muncul. Praktek ngerjain orang ini bukan suatu kebetulan, bertepatan dengan awal musim semi karena berhubungan dengan tradisi Romawai kuno. Fool’s Day diperkirakan muncul di Eropa di zaman pertengahan.
April Mop berhubungan dengan mitologi Romawi terutama berhubungan Ceres, dewi panen dan anak perempuannya Proserpina. Dewa kematian, Pluto disebut-sebut menyulik Proserpina dan membawanya ke dunia gaib.
Anak itu memanggil-manggil ibunya tapi Ceres hanya bisa mendengar gema suara anaknya. Ceres yang mengikuti gema suara itu dianggap melakukan tindakan bodoh, karena gema tidak ada ujungnya.
Teori lain April Mop muncul pada saat pergantian kalender pada abad 16 dari Julian ke Gregorian yang dipakai hingga sekarang. Menurut kalendar Julian, tahun baru dirayakan pada 25 Maret hingga 1 April. Namun kalendar Gregorian diubah menjadi 1 Januari. Bagi orang yang tidak tahu atau keras kepala dengan tradisi lama, sering dipermainkan di malam tahun baru itu.
Namun teori itu tidak bisa menjelaskan mengapa tradisi lelucon itu bisa menyebar di negara lain di Eropa yang belum mengadopsi kalendar Gregorian, pada waktu itu.
Di zaman modern stasiun radio, siaran TV dan situs internet juga melakukan lelucon pada pembaca dan pendengarnya saat April Mop. Salah satu lelucon paling buruk adalah dilakukan BBC pada 1957 dengan menyiarkan tradisi tahunan memanen pohon spaghetti di Swiss. Sebuah Program TV BBC , Panorama melaporkan bahwa di musim dingin yang cukup tenang ini , para petani wanita di swiss sedangkan bergembira memanen spaghetti dari pohon-pohon spaghetti di sebuah perkebunan. BBC kebanjiran panggilan yang tidak henti-hentinya dari pemirsa yang ingin mengetahui dimana bisa mendapatkan benih spaghetti dan cara menanamnya.Tentu saja spaghetti itu terbuat dari tepung dan air, bukan seperti yang digambarkan oleh Panorama
Hingga kini berita itu masih dianggap lelucon paling membodohi karena banyak orang yang tertarik untuk menanam pohon spaghetti di rumahnya.
Pada 1 April 2007 raksasa mesin pencari Google juga membodohi penggunanya. Raksasa internet itu mengumumkan layanan baru Gmail Paper dimana user yang mengirim email akan dicetak oleh Google dan dikirim lewat pos secara gratis.
Sedangkan tahun lalu, Google membuat lelucon dengan meminta usernya untuk ikut terbang ke Mars.
Sumber : www.inilah.com